TILONGKABILA-(icg.sch.id)- 26 tahun bukanlah waktu sebentar. Selama itu pula MAN IC Gorontalo telah berkiprah dan merubah wajah-wajah pendidikan di Indonesia, khususnya di provinsi Gorontalo. Berkiblat dari sejarah awal berdiri, MAN IC Gorontalo telah melalui berbagai tranformasi dari yang awalnya SMA Cendekia ketika masih di bawah naungan BPPT hingga akhirnya menjadi madrasah unggulan di bawah naungan Kementerian Agama RI dengan nama MAN Insan Cendekia Gorontalo. Hingga hari ini, kenangan dan sejarah MAN IC Gorontalo diangkat kembali dalam peringatan Milad Ke-26 MAN IC Gorontalo yang diisi dengan kegiatan dzikir dan doa bersama, bazar, photobooth, konsultasi perencanaan keuangan dari bank BNI, dan hiburan musik religi. Kegiatan Milad Ke-26 MAN IC Gorontalo dilaksanakan pada hari Sabtu, 16 September 2023 di depan gedung administrasi MAN IC Gorontalo.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bone Bolango, Sabara Karim, mengulas ingatan lama saat beliau menjadi bagian membangun MAN IC Gorontalo dikala itu yang masih bernama SMA Cendekia hingga sekarang yang sudah berganti nama menjadi MAN IC Gorontalo.
”Sebelum menjadi nama MAN Insan Cendekia Gorontalo, saat itu masih SMA Cendekia. Saya saat itu masih menjabat sebagai Kepala Bidang Perencanaan. Sebagai madrasah unggulan MAN IC Gorontalo telah mencetak banyak prestasi baik di tingkat Nasional maupun Internasional. Saya berharap prestasi ini terus dipertahankan dan ditingkatkan ke depan,” kata Sabara.
Sebelumnya, Kepala MAN IC Gorontalo, Jasmaniar, mengawali sambutannya dengan mengenang liku-liku awal menjadi guru menuju lokasi MAN IC Gorontalo.
”Pertama saya dibawa ke MAN IC Gorontalo sangatlah berat. Kami harus melalui rute panjang dari jawa, Manado, lanjut naik Garuda yang ternyata transportasi mobil selama ber jam-jam. Ketika itu MAN IC Gorontalo dikelilingi sawah tidak ada rumah bagunan hanya sawah sepanjang mata kami memandang. Saya angkatan ke-3 sedangkang Pak Joko, Bu Yana, Pak Taufik, Pak Syarif adalah angkatan pertama. Sebagai madarasah unggulan akademik tugas kami tidaklah mudah. Terimakasih berkat dukungan Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango serta Komite Madrasah, orang tua, dan seluruh instansi pemerintah lainnya kami mampu mengantarkan peserta didik meraih prestasi di tingkat Nasional dan Internasional,” tutur Jasmaniar.
Dilanjut dengan Dikir dan doa bersama dengan membaca bacaan Al-Fatihah, Surat Al-Baqarah, Ali-Imran, dan Asmaul Husna. Dzikir dan doa bersama dipandu oleh siswa dari divisi Gradasi yaitu Safwan Ghafur, Abdurrahman Mukhlis, Zhafir dzakwan, dan Alvin Farrel. Sedangkan MC kegiatan adalah siswa atas nama Dwi Nandita Anwar dan Tiara myreen. Musik hadrah digawangi oleh siswa atas nama Aliyan Rahman Makalalag.
Acara tausiah dibawakan leh Ustaz H. Syaripudin Mateka, S.Ag. Beliau membawakan materi tentang istiqamah, beliau memberi nasehat bahwa untuk mencapai sebuah kesuksesan harus diraih dengan sebuah keistiqamahan.
Turut hadir memperingati Milad Ke-26 MAN IC Gorontalo yaitu Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Gorontalo yang diwakili Bapak Masjrul Janto, Kepala bank BSI, Kepala bank BNI, Koordinator alumni MAN IC Gorontalo, bapak/ibu guru tenaga kependidikan, Komite, Orangtua siswa angkatan 25, 25. 27, dan seluruh siswa MAN IC Gorontalo. kegiatan Milad Ke-26 MAN IC Gorontalo diliput oleh tim dan crew Podocast GoManic. (AGUNKA)
The post Milad Ke-26, MAN IC Gorontalo Gelar Dzikir dan Doa Bersama appeared first on MAN INSAN CENDEKIA GORONTALO.
Sumber: MAN INSAN CENDEKIA GORONTALO
